Rp309 Miliar Dana Iklan Bank BJB Dikorupsi, Suhendrik Pernah Nyalon Wakil Wali Kota Cirebon 2024

Sabtu, 15 Mar 2025 12:44
    Bagikan  
Rp309 Miliar Dana Iklan Bank BJB Dikorupsi, Suhendrik Pernah Nyalon Wakil Wali Kota Cirebon 2024
istimewa

KPK dalam konferensi Pers dalam penanganan Tersangka Kasus Iklan BJB,

NARASINETWORK.COM -Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengungkap adanya manipulasi dalam pengadaan iklan di PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten (BJB) Tbk, yang menyebabkan kerugian negara hingga Rp222 miliar.

Anggaran awal yang disiapkan Bank BJB untuk pengadaan iklan di media cetak, televisi, dan online adalah Rp409 miliar. Namun, KPK menemukan bahwa hanya sekitar Rp100 miliar yang benar-benar digunakan untuk pembayaran iklan sesuai ketentuan.

Sisanya, Rp222 miliar, dialihkan sebagai dana non-budgeter yang penggunaannya diduga telah diatur oleh sejumlah pejabat di Bank BJB bersama pihak agensi periklanan.

Baca juga: Berbagi Berkah Ramadan, Demokrat Kabupaten Cirebon dan Hero Center Gelar Pembagian Takjil

Pelaksana Harian Direktur Penyidikan KPK, Budi Sokmo Wibowo, menjelaskan bahwa modus korupsi dalam kasus ini dilakukan dengan memanipulasi pembayaran antara Bank BJB dan agensi periklanan.

"Modusnya adalah dengan tidak mencocokkan antara pembayaran yang dilakukan oleh BJB kepada agensi, dengan pembayaran agensi kepada media. Dari total Rp409 miliar yang dialokasikan, setelah dipotong pajak sekitar Rp300 miliar, hanya sekitar Rp100 miliar yang benar-benar digunakan untuk penayangan iklan," jelasnya, Jumat (13/3).

Dana yang tersisa kemudian digunakan untuk berbagai kepentingan non-budgeter yang hingga kini masih ditelusuri oleh KPK. Penyidik menemukan bahwa sebagian dari dana tersebut telah ditransfer dan dibelanjakan oleh sejumlah pihak, termasuk melalui nominee atau pihak ketiga.

Baca juga: Lewat Aksi UMKM: Dosen Telkom University Dampingi UMKM Mengoptimalkan Media Sosial sebagai Media Pemasaran

Dalam kasus ini, KPK menetapkan lima tersangka, yaitu:

1. Yuddy Renaldi (YR) – Mantan Direktur Utama Bank BJB

2. Widi Hartono (WH) – Pimpinan Divisi Corporate Secretary Bank BJB

3. Ikin Asikin Dulmanan (ID) – Pengendali Agensi Antedja Muliatana dan Cakrawala Kreasi Mandiri

4. Suhendrik (S) – Pengendali Agensi BSC Advertising dan Wahana Semesta Bandung Ekspres (WSBE)

5. Sophan Jaya Kusuma (SJK) – Pengendali Agensi Cipta Karya Mandiri Bersama (CKMB) dan Cipta Karya Sukses Bersama (CKSB)

Kelima tersangka diduga berperan dalam mengatur mekanisme pengadaan agar keuntungan dari selisih pembayaran dapat dialihkan untuk kepentingan pribadi dan kelompoknya.

Baca juga: 2 Tahun 2 Bulan Memimpin, Achmad Cholil Wujudkan PA Cirebon yg Modern, Profesional dan Berkelas Dunia

KPK telah melakukan penggeledahan di berbagai lokasi untuk mengumpulkan bukti tambahan, termasuk kantor Bank BJB di Bandung dan rumah sejumlah pejabat terkait. Beberapa dokumen penting telah disita, dan KPK akan terus melakukan pendalaman guna mengungkap seluruh aliran dana yang diduga dikorupsi.

Para tersangka dijerat dengan Pasal 2 ayat (1) atau Pasal 3 Undang-Undang Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi, sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2001, juncto Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP.

Saat ini, KPK masih melanjutkan penyidikan untuk mengungkap lebih lanjut peran masing-masing tersangka dalam kasus yang merugikan negara ratusan miliar rupiah ini.

Baca Berita dan Artikel Menarik Lainnya di Google News

Berita Terbaru

Antisipasi Lonjakan Arus Mudik Lebaran 2025, Herman Khaeron Dorong Inovasi Transportasi
Rp309 Miliar Dana Iklan Bank BJB Dikorupsi, Suhendrik Pernah Nyalon Wakil Wali Kota Cirebon 2024
Berbagi Berkah Ramadan, Demokrat Kabupaten Cirebon dan Hero Center Gelar Pembagian Takjil
Dari Stigma ke Citra Positif: Membangun eksistensi Aliran Kebatinan Perjalanan di Media Digital
Lewat Aksi UMKM: Dosen Telkom University Dampingi UMKM Mengoptimalkan Media Sosial sebagai Media Pemasaran
Resmi Jadi Ketua Umum, Solihin Janjikan Transformasi Aprindo Lebih Progresif
Serukan Kemenangan Pasangan Idola, Herman Khaeron Bakar Semangat Hadiri Konsolidasi Demokrat Kota Cirebon
Bersama Partai Buruh, Pasangan Eti Herawati-Suhendrik Kian Solid Jelang Pilwalkot Cirebon
2 Tahun 2 Bulan Memimpin, Achmad Cholil Wujudkan PA Cirebon yg Modern, Profesional dan Berkelas Dunia
Peringati Hari Sumpah Pemuda, Ketua DPRD Kota Cirebon Andri Sulistio Mengajak Masyarakat Perkuat Persatuan
Prabu Diaz Dorong Perdamaian antara DPRD dan KONI Kota Cirebon, Serukan Musyawarah untuk Solusi Bersama
Densus 88 Gelar Sosialisasi Wawasan Kebangsaan dan Pencegahan Paham Intoleransi di SMAN 1 Arjawinangun
KPAID Kabupaten Cirebon Raih Dua Penghargaan dari Kemenkum HAM atas Komitmen dalam Perlindungan Anak
AHY Raih Gelar Doktor dari UNAIR dengan Predikat Cum Laude, Ini Judul Disertasinya
Charles Lokolingoy Ungkap Penyebab Kalahnya Arema FC dari Borneo FC Samarinda
Disambati Joel Cornelli, Arema FC  Agendakan Perbaikan Lapangan Stadion Soepriadi Blitar
PT Kereta Commuter Indonesia Evaluasi Gerbong KRL Buatan INKA, Ada Apa? Ternyata Begini Hasilnya
Lengkap, Ini Bacaan Sholawat Jibril dengan Tulisan Arab, Latin, dan Artinya, Amalkan Setiap Hari!
Jadwal Kerata Api Penataran Hari Ini 28 Mei 2024, Relasi Blitar-Surabaya PP
Ini bacaan sholawat Asyghil lengkap dengan tulisan Arab, latin, dan artinya